DI BAWAH LANGIT ILAHI


Mencoba merenungi makna hidup yang tengah dijalani, mencari jati diri yang masih bimbang ditelan peristiwa.

Menanti kapan semua akan berakhir, ahh belum kawan, perjuangan itu belum usai.
Masih menunggu air surga kembali menjamah kerongkonganku, hingga tak ada lagi lantunan syair selain menyebut asmamu.
Disini, di bawah langit sang pencipta,
aku,
dengan segala keterbatasan dan kelebihanku,
mencoba merubah apa yang menurutku tak pantas.
Semboyan itu : Amar Ma'ruf Nahi Munkar wa Fastabiqul Khairat akan terus menggema.
Tak lain dan tak bukan adalah untuk tuhanku,
berharap ridho atas semua perjuangan ini.
Disini, dibawah langit ilahi, aku sudah berjanji pada doa-doa itu,
akan kupersembahkan diriku bagi kebahagiaan dunia dan senyuman akhirat.
^_^

Jumat, 25 Februari 2011


”MIMPI KALI YEE!!!”




”I love you too honey…”

Brukkk….aduh sakit !!!
Bill…Bill…..Hmm…Bill dimana yah??
Ya Tuhan…cuma mimpi,sial!!!

Ini sudah kali ke sebelas  aku bermimpi seperti itu.Yah bermimpi bisa menjadi kekasih Bill,primadona kampusku,Shoffield Hallan University United Kingdom.Aku berharap Bill sang pujaan hatiku mengucapkan  I LOVE YOU..padaku!!!Oh seandainya…

“Kit..Kitty…Hello..”Tepukan keras dari Chaoma menyudahi lamunanku.

“Eh..oh….i..iya.Oh aku setuju buanget kalau kita kesana minggu depan.”Ucapan yang tak kusadari akan maknanya itu,membuat Chaoma,sahabat yang setia menemaniku harus mengangkat kedua alisnya.

“Mangnya siapa yang ajak kamu.Kit…Kit,dah berapa kali kukatakan lupakan Bill,aku takut kamu benar-benar menjadi gila Kit.”

”Ha..nggak,aku nggak mikirin Bill kok.Aku..aku lagi,hmm...eh ke kantin yukk,laper nih.”Kucoba mengalihkan pembicaraan yang sudah tak sedap rasanya.

********

          Waow...
Begitu beruntungnya  diriku telah berada dikantin ini,dengan leluasa aku bisa melihat  sang pujaan hatiku,Bill,yah Bill.Senyumnya membuat hati wanita mana saja akan berbunga-bunga,lalu terbang tinggi hingga melupakan tempat haribaannya berada.

Selang beberapa menit,belum puas raga ini memandanginya,si pengacau itupun datang.
”Huhh...kenapa sih mereka selalu ada dimanapun Bill berada.Pacar juga bukan,sok buanget sih.”Umpatku dalam hati.

”Tapi..mereka pantas kok berada disamping Bill.Cindy si sexi,Dylan si manis,dan Barbara si modis abis,perfecto!!!Gumamku menjawab umpatan sendiri.

”Sedangkan aku adalah wanita cupu dengan beribu kekurangan.Wanita yang tiap harinya hanya dikuncir,tak punya style,berhiaskan kacamata segiempat yang tebal lengkap dengan gigi kawat yang norak.”Umpatku pada diri sendiri,tubuh yang aneh.

********

Tak perlu ada sesal,toh ini adalah pilihanku.Aku tak pernah mau menggubris nasehat mama,papa,dan my brother si Puccy,tak kalah cerewetnya Chaoma.Tak ada kata lain,kalimat lain dan bahasa lain yang dapat mereka lontarkan,hanya satu,dan itu membuatku muak,hanya satu,yaitu Rubahlah Stylemu.Oh sungguh amat tak mengenakkan,aku sudah merasa nyaman dengan penampilanku saat ini,aku tak peduli mereka mau bilang apa,yang penting aku mau lelaki yang menjadi pendampingku kelak tak hanya melihat dari body ku saja,tapi dari hati,yah dari hati.Kalian semua harus tau,inilah aku,ini pribadiku,ini aku si Kitty,makhluk aneh yang lugu,polos,dan tentu saja penuh khayal.

”Ih...itukan,Kitty ngelamun lagi.Hello Kit,kau sadar nggak sih,kamu anak orang kaya,minta dibelikan pesawatpun hanya sekejap mata.Apa coba susahnya ngepoles sedikit rupa dan penampilan kolotmu itu sekarang??Sedikit saja honey...”

”Aku nggak mau,pokoknya tetap nggak mau,jangan paksa aku Cha.Aku merasa nyaman kok dengan penampilanku sekarang,nggak ada yang salah kan.??”Kuputar kiri,kuputar kanan,pertanda aku tetap kelihatan cantik kok dengan style ini.

”Iya bagi kau...tapi bagi kami itu adalah pemandangan yang mengganggu,sangat amat membosankan guys.”

Suasana hening sejenak...
”Kita mau kemana???”Secara paksa tanganku ditarik mentah-mentah oleh Chaoma,aku tak tahu mau dibawa kemana raga ini.
”Jangan banyak nanya,diam deh!!!” Sial...aku dibentak,uppf!!!

********

8,9,10..
Jrenngggg.....
Aku,aku tak menyangka,aku hampir tak mengenali diriku sendiri.Kitty kah ini??That’s great,Chaoma,si Chaoma telah mengubahku menjadi seorang putri raja hari ini.Mengharu biru memang,bagai buruk rupa dan pangeran tampan,inilah sedikit gambaran yang bisa kupetik dari makna perubahan itu sendiri.

Besoknya.....
Kuberanikan diri datang ke kampus dengan wajah baru,penampilan baru,style baru tentunya.
”Hah...Kit...Kitty.Norak amat sih kamu.Kalau pingin berubah,jangan-jangan setengah-tengah donk,tanggung amat sih,sekalian tuh pake baju badut sana.Hohohooh!!!”Cercaaan Barbara membuatku tertunduk lesu.

”Ne lipstik atau hiasan badut??sampai kiamat ,elo nggak bakal bisa nyaingin kita..” ledekan Dylan semakin membuatku rapuh ditambah lagi dengan cemohan Cindy.

Kuberlari menuju toilet wanita,kumenangis sejadi-jadinya,kucaci diriku sendiri,sial kenapa harus mengikuti saran gila ini.

********

Tapi...hah...ini bukan mimpikan.
Bill yah Bill,pria idaman ku,menolongku,menopangku saat...,yah saat kakiku terkilir akibat hak tinggi itu. Oh...so sweet !!
Deg deg deg melanda,semua beban seakan menghilang ditelan bumi,serasa bagai bayi yang baru menemukan mainannya yang hilang.

Ih suka cita itu berakhir ketika Barbara datang tuk mengganggu.Tanpa diminta,kuizin pamit,aku tak ingin berurusan dengan mereka lagi.Lebih baik ditusuk pedang daripada ditikam oleh sepotong lidah yang tak bertulang,rasanya sangat sangat sakit.Jangan pernah mencoba bermain dengan kata-kata,jikalau kau ingin selamat kawan!!!

********

Hikz...hikz...aku menangis didalam kamar.
”Kit..maafkan aku. Aku tak berniat menyakitimu” penyesalan Chaoma semakin membahasi pipiku.
”Tapi...hmm..tadi Bill sempat menolongmu kan??ehmmm..”Ku tatap mata Chaoma dalam-dalam,pura-pura tak mengerti.
”Tinggalkan aku sendiri,jangan paksa aku dengan ketololan itu lagi..”
”Ya sudahlah...terserah kau..”Akhirnya Chaoma tak pernah lagi memaksaku untuk berubah. Dan aku juga berusaha untuk melupakan Bill..untuk selamanya !!

********

Upss...Bill..Bill memegang tangan ku.Yah Bill membantuku merapikan buku yang tak sengaja ku jatuhkan di perpustakaan kampus...Oh indahnya !!Ku ceritakan hal ini ke Chaoma, dia ikut senang. Tapi...ah ini hanya kebetulan.Sampai suatu malam keajaiban pun datang. Aku tak percaya ini mimpi atau tidak.
Jreennggg...cik..cik..secercah sinar menghampiri tidurku.
Dan waoowwww betapa kagetnya aku ketika, yah yang kulihat bukan Kitty tetapi Cinderella.Segera ku ceritakan hal ini pada Chaoma tapi dia tak percaya.
”Good morning dad, mom and how are you kakakku?!”Sapaan penuh bangga menghiasi wajahku pagi itu. Mereka bengong melihat perubahanku. Yah aku hanya bisa cengengesan. Hehe !!

“Mom..kunci mobilku mana?”Mata indah mama tak berkedip sedikit pun. Beliau hanya mampu berkata,”Diatas..”

Oh..ini sungguh keajaiban !!
Kulajukan segera honda jazz ungu yang hanya disimpan sebagai penghias bagasi.Srrrroooottt...bunyi rem menyudahi petualanganku. Seketika semua mata tertuju padaku. Barbara, Dylan dan Cindy tak mampu berucap sepatah kata pun. Bill yah Bill hanya memandang dengan tatapan ”Aneh”.
”Hai..Chao..” Chaoma hanya menggaruk-garuk kepala, menggigit bibir dan memperhatikan ku dari bawah hingga atas.
”Kit..Kitty..kamu Kitty kan??” suara bimbang Chaoma terdengar jelas ditelinga ku.
”Yes..me Kitty”
”Waooww..sumpah gua nggak percaya lho Kitty. Jadi semalem beneran ??”
”Ya iyalaaaaaaahhhh..” jawabku bangga.
”Terus..sejak kapan lho berani nyetir mobil sendiri??gua masih inget, udah puluhan kali lho nolak bawa mobil sendiri ke kampus. Ini sungguh keajaiban..”

Aku hanya mampu tersenyum mendengar penuturan Chaoma yang panjang lebar. Ku ceritakan semua yang terjadi tadi pagi. Hahahaha..suara tawa menggelegar penuh bangga.

********

Dua minggu setelah perubahan ku, seluruh penghuni kampus berdecak kagum padaku. Aku bak primadona yang baru datang dari kayangan. Barbara dan konco-konconya pun semakin akrab dengan ku. Sampai-sampai Chaoma sinis melihat hubungan itu.
Tapi...hmm..kenapa Bill malah menjauhiku? Aku jadi bingung dengan sikapnya.
Laluu..

”Aku tak suka perubahanmu, aku lebih suka Kitty yang dulu..”. bisikan hangat Bill saat ku hendak pulang, membuatku tak bisa berkutik. Ku resapi dalam-dalam makna perkataan Bill.
Iya,nggak,iya,nggak,iya,nggak......

Akhirnya ku putuskan untuk kembali ke Kitty yang dulu.Saat  bersamaan pula , tiba-tiba Barbara,Dylan, dan Cindy menjauhiku. Disisi lain Chaoma seakan-akan tak percaya dengan keputusanku.
”Kau gila..hanya karna Bill, Oh Tuhan..” ucapan Chaoma tak membuatku gentar.
”Aku tak gila,aku sidah memikirkannya,aku benci dengan kehidupan ini,tak ada yang bisa menerimaku apa adanya.Ini yang dinamakan sahabat dan cinta.Apa harus cantik untuk menjadi terkenal,tidak kan??.” Suasana hening.
”Jawab Chao,apa kau menganggapku begitu hina dengan penampilan ini??.”
”Ti,,tidak Kit,tapi,tapi aku Cuma ingin melihat kau bahagia,aku tak suka kau terus diperlakukan seperti ini oleh mereka.”
”Aku tak butuh mereka,aku sudah memilki kau.Dan Bill,ah tak usah dibahas,toh jodoh tak akan kemana.” Elusan Choma menghangatkanku,saatnya berpelukan...haha

********

Musim salju pun tiba. Malam itu, yah..Bill menemuiku disela-sela istirahat pada malam gebyar kreasi di kampus.
”Kitty..aku bangga sama kamu. Kau beda dengan wanita yang lain. Kepolosanmu, keluguanmu, kau unik !! Aku mohon, tetaplah dengan penampilanmu, aku kagum sama kamu. Pertahankan ,yahh..aku memendam perasaan ini sudah lama..”.Kata-kata Bill barusan membuatku tak percaya,apalagi setelah...

”Para hadirin semua..harap tenang !! Aku hanya ingin mengucapkan..”

Suara Bill dari alat pengeras suara itu membuat suasana menjadi hening. Bill membawaku keluar lalu dia mencium keningku. Dibawah butiran salju, sekali lagi Bill berkata,”I love you Kitty...” Mataku terbelalak kaget,pening melanda,dunia seakan mau runtuh.Semuanya remang,bibir kaku mencoba menyusun kata apa yang harus kulukiskan untuk membalas gombalan itu.
“I love you too Bill...”. Haru melanda,Oh Tuhan..terima kasih..akhirnya ini bukan mimpi lagi.Ini kenyataan,ini keajaiban cinta,ini berkah dari kesabaran dan ketegaran.Aku yakin itu.

********

Tidak ada komentar: