DI BAWAH LANGIT ILAHI


Mencoba merenungi makna hidup yang tengah dijalani, mencari jati diri yang masih bimbang ditelan peristiwa.

Menanti kapan semua akan berakhir, ahh belum kawan, perjuangan itu belum usai.
Masih menunggu air surga kembali menjamah kerongkonganku, hingga tak ada lagi lantunan syair selain menyebut asmamu.
Disini, di bawah langit sang pencipta,
aku,
dengan segala keterbatasan dan kelebihanku,
mencoba merubah apa yang menurutku tak pantas.
Semboyan itu : Amar Ma'ruf Nahi Munkar wa Fastabiqul Khairat akan terus menggema.
Tak lain dan tak bukan adalah untuk tuhanku,
berharap ridho atas semua perjuangan ini.
Disini, dibawah langit ilahi, aku sudah berjanji pada doa-doa itu,
akan kupersembahkan diriku bagi kebahagiaan dunia dan senyuman akhirat.
^_^

Kamis, 10 Februari 2011

PELANGI




Warna warni jingga merajut manja
Warna warni senja menggelora suka
Melirik manis kelabu embun itu
Meliuk-liuk riang berhias irama hilir terjun

Mancur indah dibawah pelangi senja
Pelangi tuhan yang tersenyum lirih
Menawan kalbu bagi penikmat
Penikmat warna warni awan sendu itu

Langit merona menghias bumi
Pertanda rintikan air mata langit telah berakhir
Air mata suka penyejuk bumi
Air mata suka penghibur lara

Mejikuhibiniu ….
Suratan warna itu tak akan berubah dari garis takdirnya
Setia menemani kelana awan hitam
Gepulan langit kelabu

Mejikuhibiniu ….
Warna pelangi itu akan tetap bertengger di awan
Tetap menghiasi raut wajah muram si langit
Menebar pesona bagi para penikmat seni

Pelangi itu..
Akan terus bersemayam dibawah horizon langit sana
Penuh inspirasi,penuh gelora
Penuh warna,penuh cerita
Itu pelangi milik penciptaku!

Tidak ada komentar: