HARIMAUMU
Merongrong ngilu,meraung buas
Mendeki iri,berdongkol kejam
Mengais daging bersama sampah
Menguliti daging saudara sendiri
Mengaung lama,tertawa puas
Melirik sinis,bertatap keji
Mulut menganga,busa bertaruh
Menguliti daging saudara sendiri
Ada mangsa baru,di hutan belantara sana
Ada umpan baru,di dalam semak belukar yang ranum
Kembali mengaung,merongrong keras
Memakan daging saudara sendiri
Masih beradu,bersama alam
Mengaung sombong,berulah lagi
Ada sepotong daging yang siap dimangsa
Mangsa baru,harus dikejar
Memakan daging saudara sendiri
Mulut itu belum berhenti
Masih bercengkrama penuh dosa
Tak ada dzikir,tak ada istigfhar
Berulah lagi,mengaung lagi
Apa daya hanya menatap
Telah bertindak tak ada reaksi
Mulut itu,harimau itu
Sudah banyak memakan mangsa,mangsa saudara sendiri
Mulut itu,harimau itu
Sudah banyak menelan korban
Daging baru,aib baru
Aib saudara sendiri,daging saudara sendiri
Mulut itu
Itu harimaumu
Lidah tak akan pernah bertulang
Kebanggaan auman itu,kebanggaan celoteh itu
Harimaumu akan menerkamu
Kelak!
Tunggu saja!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar